KARO (STARMEDIA.id) – Lembaga Swadaya Masyarakat ( LSM) Yang ada di kabupaten Karo akan membuat pengaduan ke Aparat penegak hukum ( APH) terkait indikasi ada dugaan Kolusi, Korupsi dan Nepotisme ( KKN).
Disinyalir di lakukan oleh Susi Findiowati SE sebagai Kepala Unit Pelayanan Terpadu ( Ka UPT) Jalan Jamin Ginting, Desa Raya Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo, selama menjabat sebagai Kepala UPT Parawasa Berastagi Susi Findiowati di sinyalir melakukan Kejahatan KKN Pada Biaya Makan perempuan dan pengunaan biaya obat untuk pasien warga pengidap Orang Dalam Gangguan Jiwa ( ODJG).
Hal ini terungkap saat adanya informasi yang sampai pada kru media saat mengunjungi UPT Parawasa Berastagi pada Rabu (14/07/8/2024).
Sesuai informasi sangat banyak keluhan para siswa binaan perempuan yang mengeluhkan pelayanan di UPT Parawasa Berastagi, baik dalam bentuk kesehatan, makanan dan fasilitas lainnya.
Keluhan yang sama juga di rasakan oleh keluarga para Pasien/ warga Binaan di Dinas Sosial ( Dinsos) Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara ( Provsu) sesuai info para Pasien ODJG sepertinya tidak mendapat perhatian serius dari Pihak Dinsos Provsu dan terkesan diabaikan selama Susi Findiowati SE menjabat sebagai kepala UPT Parawasa Berastagi.
Adanya indikasi bahwa Para Pasien ODJG terkesan di abaikan terbukti saat adanya informasi bahwa seorang penderita ODJG berinisial IHH ( 48) di sinyalir melakukan Penganiayaan terhadap AP ( 32) Hingga mengakibatkan AP Meningal Dunia.
Kejadian yang menyebabkan AP Meningal Dunia di Lokasi Dinsos Pemprovsu (Pejoreken)Tersebut, sesuai Info IHH Meninggal di lokasi panti Pejoreken, Jalan Jamin Gintin, Simpang Korpri, Desa Raya, Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo pada Jumat (09/08/2024).
Dan selanjutnya Pihak Pejoreken membuat laporan Hari Jumat kemarin sekitar jam 5 sore Ke Polsekta Berastagi, Dan Masyarakat Menduga IHH Meningal akibat kurang nya obat dan pengawasan kepada pasien.
Kepala UPT Parawasa Berastagi Susi Findiowati SE yang di konfirmasi pada Rabu (14/08/2024) tidak berada di tempat, saat di konfirmasi via WA juga tidak memberikan jawaban.
Sekretaris Dinsos Pemprovsu Halimah yang di konfirmasi terkait Biaya Obat dan Tangapan terkait kinerja Ka UPT Parawasa Berastagi via WA juga tidak memberikan jawaban (TK-1)