PALAS (STARMEDIA.id) – Kapolres Padang Lawas (Palas) AKBP Diari Astetika S.IK yang di wakilkan Wakapolres Palas Kompol Sugianto S.Pd Memimpin Personil Polres Palas Membantu Masyarakat yang mengalami musibah banjir dan longsor di wilayah hukum polres Palas, Sabtu (23/11/2024).
Akibat curah hujan yang deras mulai dari siang hari Jum’at (22/11/2024) wilayah kabupaten Palas hingga Sabtu (23/11/2024) Pagi yang mengakibatkan hampir seluruh kabupaten Palas terendam banjir.
Banjir tersebut di sebabkan meluapnya sungai dan anak sungai yang berada di kabupaten Padang lawas hingga ke pemukiman warga yang rendah dekat aliran sungai.
“Akibat tinggi intensitas curah hujan dalam beberapa hari belakangan ini, berdampak meluap Sungai sehingga ratusan rumah warga di Kabupaten Padang lawas terendam banjir setinggi Dada Dewasa disertai lumpur setinggi 15 cm sampai 30 cm,”Kata Waka Kompol Sugianto S.Pd.
Bencana Longsor terjadi di Desa Harang Julu, Kecamatan Ulu Sosa Kabupaten Palas mengakibatkan 2 (dua) Rumah warga yang terbuat dari papan tertimbun longsor Sabtu tanggal 23 Nopember 2024 sekitar pukul 02.00 Wib.
“Rumah milik Dame Harahap, (45), yang berprofesi sebagai tani. Kondisi rumah rata dengan tanah tertimbun longsor dan pemilik rumah bersama keluarga sebanyak 2(dua) orang berhasil di evakuasi saat ini warga tersebut di bawa ke RSUD Sibuhuan untuk mendapatkan Perawatan”Ujarnya.
Rumah yang kedua”Kondisi rumah rata dengan tanah tertimbun longsor Korban sebanyak 4 orang (1 keluarga) hingga saat ini masih tertimbun tanah longsor, dengan identitas atas Nama : lila siregar, Umur (32), hermanto, (40) ,Nama : Azra, (7), dan Dwi, (5)”tutur Kompol Sugianto S Pd.
Hingga saat ini Personil Polres Palas, Koramil 09 Sosa dan Masyarakat masih terus melakukan evakuasi korban tertimbun longsor namun secara manual, namun ke – 4 korban masih belum dapat di evakuasi oleh warga, disebabkan tanah longsor bercampur dengan pohon kelapa sawit.
Dilokasi lain Kasat Lantas AKP Tongan Siregar, SH, melaporkan arus lalu lintas tepatnya di desa Parmainan, kecamatan huta raja tinggi, tepatnya jalan yang amblas ada mobil terpinggir sehingga arus lalu lintas tidak bisa dilalui namun sekarang lagi tahap evakuasi kemacatan lebih kurang 2 (dua) kilometer.
Kapolsek Sosopan AKP Irmanto melaporkan Terdapat dua titik tanah longsor yaitu di Desa Hutabaru Sosopan, dan Desa Hutabara yang mengakibatkan jalan lintas Sosopan-Aek Godang putus total hingga saat ini.
Kapolsek Barumun tengah Iptu Elimawan Sitorus, SH, MH., melaporkan Desa Paran tonga dan Desa Tanjung, Kecamatan Aek Nabara Barumun, kabupaten Palas, Rumah yang hanyut sebanyak 2 (dua) unit, atas nama Maradoli dan Parman. Rumah yang bergeser akibat banjir sebanyak 2 (dua) unit atas nama pemilik Soleh dan indra. Kerugian materil berkisar 40 juta dan Rambin/jembatan gantung 1 unit rusak berat.
Kasi Humas Iptu Arwansyah Batubara Mengatakan Saat ini Personil Polres Palas sudah di terjunkan ke lokasi banjir yang terjadi di wilayah hukum Polres Palas untuk membantu masyarakat yang terkena dampak Banjir dan Longsor.
“Kami berada di sini untuk membantu masyarakat yang terkena dampak banjir dan longsor. Kehadiran kami diharapkan dapat memberikan bantuan dan dukungan moral kepada warga yang sedang mengalami kesulitan akibat musibah ini,” ujar Kasi Iptu Arwansyah Batubara. (AHAR)