SAMOSIR (STARMEDIA.id) – Polres Samosir melalui Unit Sat Samapta melakukan Patroli Dialogis ke SPBU Pangururan dalam rangka pengecekan situasi keamanan, kelancaran Pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk mengantisipasi terjadinya tindak pidana.
SPBU Pangururan nomor 14.223.328 beralamat di Jl. Dr. FL Tobing Desa Pardomuan I Pangururan Samosir diketahui yang beroperasi hingga pukul 21.00 WIB.
Dari hasil patroli tersebut tidak didapati yang dapat mengganggu aktivitas di SPBU, namun hanya antiran kendaraan yang hendak mengisi BBM serta tidak ada masyarakat yang mengisi BBM menggunakan Jrigen, Sabtu (30/3/2024).
Personil Unit Patroli Sat Samapta Polres Samosir juga melakukan pengaturan arus lalau lintas dengan mengatur antrian kendaraan satu arah bagi yang akan mengisi BBM ke SPBU Pangururan.
Bripda Greniel Sihite yang langsung bertemu petugas pompa BBM (Petugas Pengisian) di SPBU Pangururan, himbauan agar tidak melakukan kecurangan dalam ukuran saat pengisian BBM. Diminta Petugas SPBU melayani konsumen dengan baik dan melakukan pengecekan stok ketersediaan BBM untuk dilakuakan perencanaan pembelian ke Pertamina.
Selain itu, agar dilakukan Koordinasi bersama Petugas Lapangan SPBU Pangururan dan didapati informasi yakni “Setiap Harinya Kita Melakukan Pembelian BBM apabila Stok BBM tidak mencukupi untuk hari selanjutnya dan Stok BBM masih tersedia.
Kondisi stok BBM kita saat ini yakni Pertalite 19.168 liter, Pertamax 7.345 liter, Dexlite 10,327 liter dan Bio Solar 19,669 liter. Sementara itu, untuk persiapan menjelang libur lebaran nanti telah kita koordinasikan dengan Pertamina menyiapkan BBM untuk SPBU di Pangururan dikarenakan wilayah Samosir pasti ramai dikunjungi wisatawan ataupun mudik pengguna kendaraan dengan membutuhkan, maka kita antisipasi kekurangan BBM di SPBU Pangururan di libur lebaran nantinya”. beber Raimond Sinurat
Lanjut lagi, Bripda Greniel Sihite menanggapi “Pelayanan kita sangat dibutuhkan khalayak ramai, dengan cara humanis adalah obat yang baik kepada pengemudi yang hendak mengisi BBM khsusunya yang sudah menhantti. Saat nanti ada antrian panjang agar menghubungi Polres Samosir agar nantinya dapat di atur lalu lintas, antisipasi kamacetan dan laka lantas.
Antisiapsi penyaluran BBM subsidi kepada konsumen yang tidak berhak. Harus ada surat rekomendasi untuk pengisian BBM subsidi yang melakukan pembelian menggunakan jerigen sebagai tindakan dan Antisipasi Kecurangan Penimbunanan BBM. ”
Tambah Bripda Greniel Sihite mengatakan, “Saat pengisian BBM, tunjukkan kepada pengemudi bahwa pengisian BBM dimulai dari Nol dan Jangan Lupa juga kewajiban penggunaan Barcode agar dimintakan kepada Pengemudi sesuai aturan yang ada saat ini.” ungkapnya. (WGR)
