SERGAI (STARMEDIA.id) – Pertandingan Sepakbola Piala Dambaan Kemerdekaan 2025, yang digelar dilapangan bolakaki Desa Liberia kecamatan Teluk Mengkudu, kabupaten Serdang Bedagai ( Sergai) sejak dibuka oleh Bupati Sergai Darma Wijaya beberapa hari yang lalu semakin seru.
Sebanyak 13 klub dari berbagai kecamatan di Sergai,ikut berpartisipasi dalam kegiatan silaturahmi melalui olahraga sepakbola ini.
Dan menurut Agus Hariadi dan Budi Setia yang juga berasal dari media ini, mengatakan kalau pertandingan dibagi dalam 4 pool.
“PSPB ( Persatuan Sepak bola Pasar Baru) selaku tuan rumah menurunkan 2 Tim ( PSPB— A dan B ),Praja Wibawa FC (Satpol PP Pemkab Sergai),Adolina FC, Coffee FC,Korpri Dambaan FC,Mutiara Firdaus FC,Senayan FC,Barcha FC, Jurnalis FC,PSBR FC,Perpapi FC,Dame FC”,jelas Agus disela-sela pertandingan antara Coffe FC melawan tim nya sendiri PSPB – B,di Lapangan bola Desa Liberia Matapao,Rabu (20/8/2025).
Pertandingan dua kesebelasan ini cukup seru,apalagi Coffe FC yang dimandori oleh H.Ustor ( Ketua KONI Sergai) dan Iwan Seroja,sejak kick off terus menggempur pertahanan tim tuan rumah PSPB – A.
Jelang 10 menit babak pertama berakhir,Baginda (23) gelandang tengah dari Coffe FC berhasil menyarangkan bola kegawan PSPB – A,padahal sebelum nya gawang PSPB-A nyaris kebobolan tetapi bola membentur tiang gawang.
Ketinggalan babak pertama tidak membuat pemain PSPB -A menyerah, awal babak kedua mereka mencoba membangun sedangkan dari sayap kanan,sekalipun ada serangan kegawang Coffe FC tetapi tidak membahayakan dan selalu kandas dibarisan belakang pemain Coffe FC.
Alih-alih coba membalas,malahan gawang PSPB-A kembali bobol akibat cepatnya gerakan pemain dari Coffe FC dengan nomor punggung 7 yakni Kurniawan,satu tendangan sporadis dibuat oleh Kurniawan hingga menggetarkan jala gawang lawan.
Stand 2-0 membuat permainan semakin panas,akibat kurang jelinya amatan Hakim pertandingan yang dipimpin Dani dari Firdaus, kedua pemain ini nyaris baku hantam dilapangan.
Penonton diluar lapangan menyoraki Wasit,yang dinilai “mata kayu” karena tidak memperhatikan adanya pelangga ran yang dilakukan para pemain di lapangan.
Kembali Kurniawan dari Coffe FC dengan drible yang panjang dan lari macam Kijang,mampu mengecoh pemain bawah kanan tim tuan rumah yang mencoba menghadangnya Kurniawan berhasil menjaringkan bola kegawang lawan,untuk keduakalinya yang dilakukan pada babak kedua.
Stand 3 – O untuk kemenangan tim asuhan Ustor & Iwan Seroja ini,hingga wasit meniup peluit akhir.
Tim Coffe FC pada pertandingan sebelumnya, berhasil mencukur tim Adolina FC yang dimandori Surya Seroja (Adik kandung Iwan Seroja), dengan skor telak 7 – 0.
Istilah diluar boleh bersaudara atau berteman,tetapi jika dilapangan kalau bajunya lain ya pasti menjadi lawan tanding,kata Malik Celup kiper tim Jurnalis FC menyela percakapan.
Pada awal pertandingan kemarin, tim Praja Wibawa (Satpol PP Pemkab Sergai) binaan Wahyudi hanya berhasil imbang main dengan Adolina FC,dengan skor 2 – 2.
Hari ini ( Kamis 21/8/2025) dilapangan yang sama,tim yang berambisi menjadi juara yakni Jurnalis FC dengan Mandor Besar Sugiono,akan bermain dengan tim PSBR dari Tanah Besi kecamatan Tebing Syahbandar asuhan Bapak dari pemain nasional Arkhan Fikri,yang juga Kades Tanah Besi. ( biet )
