HeadlineNUSANTARA

Dalihan Natolu Kab Palas Resmi Terbentuk, Sahrun Hasibuan Terpilih Jadi Ketua Umum Secara Aklamasi

26
×

Dalihan Natolu Kab Palas Resmi Terbentuk, Sahrun Hasibuan Terpilih Jadi Ketua Umum Secara Aklamasi

Sebarkan artikel ini

PALAS (STARMEDIA.id) – Panitia Pelaksana Dalihan Natolu Kabupaten Padang Lawas (Palas ) sukses menggelar Musyawarah Pemilihan ketua Umum Dalihan Natolu Kabupaten Palas (Tano Adat Digomgom Ibadat) di Aula Hotel Syamsuah Sibuhuan, Jalan Surapati Lingkungan III, Banjar Raja, Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun, Jumat (21/02/2025).

Hasil Keputusan finalnya yang disampaikan oleh panitia pelaksana pemilihan ketua Umum Dalihan Natolu Kabupaten Palas, yang terdiri dari H. M Yusuf Nasution, Kholid Daulay dan Raja Mondang Hasibuan, yaitu Sahrun Hasibuan (Sutan Dilangit Hasibuan) terpilih sebagai Ketua Umum, Mahluddin Nasution (Sutan Hamoraon Nasution) sebagai Sekretaris Umum dan Kholid Daulay sebagai bendahara umum dalam pembentukan perdana organisasi kemasyarakatan Dalihan Natolu Kabupaten Palas Periode Masa Bakti 2025-2029.

Selain ketiga orang yang terpilih tersebut, hadir dalam Pemilihan ketua Umum ini. Mora, Kahanggi dan Anakboru (Dalihan Natolu) Seluruh Raja raja Luat Se-kabupaten Palas atau yang mewakili secara aklamasi, sepakat untuk memberikan dukungan kepada Calon Tuggal Ketum Dalihan Natolu Kabupaten Palas tersebut.

Dalam sambutannya Ketua Umum Dalihan Natolu Kabupaten Palas, terpilih Sahrun Hasibuan yang juga pernah menjabat Ketua Partai PAN Palas, mengatakan mengucapkan syukur alhamdulillah kepada Tuhan yang maha Esa yang telah memberikan kita kesehatan dan kesempatan hadir dalam pemilihan ketua Umum Dalihan Natolu Kabupaten Palas yang kita laksanakan hari ini. Apa lagi kita Dalihan Natolu salumpat saindege (seia sekata).

“Saya Ucapan terimakasihKepada seluruh panitia yang sudah bekerja keras untuk mewujudkan pemilihan ketua Umum Dalihan Natolu Kabupaten Palas, dalam hal ini termasuk mora, kahanggi anakboru yang ditunjuk sebagai panitia tanpa kenal lelah siang dan malam untuk mencapai yang sudah di cita citakan sejak awal”. Kata Sahrun Hasibuan yang juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Palas.

Kemudian, kepada semua raja luat ataupun yang mewakili yang sudah hadir dalam acara ini, juga untuk Kahanggi, Ama, anakboru dan Mora tentang pemilihan ketua Umum Dalihan Natolu, yang sudah banyak dan panjang kita lalui bersama. Bahwa sejarah pembentukan Dalihan Natolu ini terbentuknya kepanitiaan pendukung bupati Palas terpilih PMA-AFN beberapa bulan yang lalu di tahun 2024.

Lanjut Sahrul, setelah itu sesuai dengan kesepakatan dibuat lah rekomendasi dari Raja raja luat yang ada di kabupaten Palas untuk dibentuk Dalihan Natolu ini memiliki legalitas, yang berbadan hukum. Oleh karena itu saya juga mengucapkan terimakasih kepada raja raja luat yang sudah memberikan dukungan s3cara tertulis yang mana hadir saat ini dalam rangka pemilihan ketua Umum.

“Barang tentu ini perjalanan pembentukan Dalihan Natolu Kabupaten Palas ini adalah sejarah, sejarah kabupaten Palas bahwa sejak pemekaran belum ada terbentuknya legalitas Dalihan Natolu, sekalipun ada dalihan Natolu di kabupaten Palas ini. Maka dalam hal ini, Jumat (21/02/2025) menjadi tonggak sejarah bagi kita di kabupaten Palas kita ini “, ujar Sahrun Hasibuan yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Partai PAN Palas.

Oleh karena itu, amanah yang diberikan ini kepada kami sebagai pembentukan awal Ketua, sekretaris dan bendahara, kepada seluruh Mora kahangi anakboru raja raja luat sekabupaten Palas ini, kami tidak bisa bekerja tanpa dukungan dari seluruhnya.

Kedepannya kita harus musyawarah bersama untuk kepentingan Palas yang lebih baik sesuai dengan program Bupati Palas PMA “luruskan niat dan teruslah bermanfaat “.

Dalam kesempatan ini, saya katakan kembali kami sudah di pilih dan kita juga harus bersama sama dalam membangun Palas kedepan jangan mendukung atau membantu setengah setengah (tugu togu di napejet palua lua dinabagas) kita harus punya niat bahwa dalihan Natolu ini memberikan pencerahan, kedamaian, apalagi kita yang punya Adat di kabupaten Palas ini, ungkapnya.

“Kami berkeinginan dan berniat untuk menyatukan Palas kita ini, mengingat banyaknya persoalan persoalan yang harus kita hadapi dan selesaikan kedepannya. Baik ia terkait masalah tanah Adat dan masa depan anak anak kita. Dari itu kita harus bermitra dan kerjasama dengan pemerintah daerah, kita tidak boleh lepas, harus berkoordinasi dan bersama sama membangun Palas kedepannya lebih baik itu yang pertama kami harapkan” Tutur Sahrun.

Bagaimana cara kita agar Dalihan Natolu ini bisa bermanfaat kepada kita semua, sebagai contoh banyak putra dan putri kita yang sudah menamatkan studinya, mari kita sama sama berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pihak perusahaan agar kiranya putra dan putri kita diterima bekerja di perusahaan perusahaan itu.

Kita harus buat pelatihan pelatihnya dan wadahnya sesuai mekanisme dan skill contohnya, jika Satpam maka kita buat pelatihan satpam susuai dari yang diinginkan oleh perusahaan.

Untuk selanjutnya kita akan bentuk Dalihan Natolu ini di setiap kecamatan dan desa sehingga, jika adanya suatu kemalangan kita sudah bisa hadir dari tingkat kabupaten, kecamatan dan desa untuk bisa menyampaikan kata takziah dan lainnya. Itulah beberapa gagasan atau ide ide yang terlahir dari hati kami dan saya sampaikan saat ini, kata Sahrun seraya menambahkan namun dalam hal ini kita masih perlu musyawarah dan mupakat untuk lebih baik kedepannya serta, hita do sadarion, hita do atcogot, hita muse di haduan (kita sekarang, kita besok dan kita juga seterusnya)

“Kita harus bersama sama, bersinergi, dan semangat memberikan masukan kepada Bupati Palas, dalam hal memajukan kabupaten Palas kita ini kedepannya, jangan seperti kata orang Ribut dan ribut adalah penghalang dari pembangunan (Gutgut penghalang ni pambangunan) mari kita berikan masukan dan kritikan yang membangun walaupun dia pemimpin begitu juga kepada kami karena kerja ini sangat besar tanpa upah, ini adalah semangat untuk membangun, kita harus ada kerjasama untuk mewujudkan semua itu ” Harap Sahrun Hasibuan selaku ketua Umum terpilih Dalihan Natolu Kabupaten Palas.

Sementara itu, mewakili panitia Pardamean Hasibuan menyampaikan tiga hal pesan kepada ketua yang terpilih yang pertama perjalanan panjang Dalihan Natolu Kabupaten Palas kita ini sejak bulan Agustus 2024 yang lalu, karena itu kepada ketua, sekretaris dan bendahara sebagai pendayung Nakhoda Dalihan Natolu Kabupaten Palas upah upah kepada ananda yang sudah diperjuangkan itu merupakan janji kita kepadanya pada saat bulan Oktober tahun 2024 yang lalu saat Deklarasi.

Kedua, ketua tadi sudah sampaikan untuk segera, menyusun anggaran rumah tangga dan anggaran dasar Dalihan Natolu Kabupaten Palas, untuk dibuat biar ada garis, reak dan untuk diingat, untuk masa masa mendatang, kepada ketua mohon segera diventuk tim untuk merumuskan hal tersebut.

“Dan yang ketiga, kepada ketua untuk pelaksanaan susunan kepengurusan Dalihan Natolu Kabupaten Palas sesuai dengan arahan yang kita Terima dan argumeb maupun pendapat dari yang hadir apabila Dalihan Natolu Kabupaten Palas ini berdiri dan terbentuk, semua diikutkan, karena pada saat itu bapak Bupati mengatakan Dalihan Natolu organisasi kemasyarakatan terbesar di kabupaten Palas. Siap mendukung Dalihan Natolu ” Sebut Sekretaris panitia Pardamean Hasibuan.

Disamping itu, dibawah Dalihan Natolu baik ia naposo nauli bulung, kaum ibu berada dalam naungan Dalihan Natolu, mekanisme diserahkan kepada ketua, sekretaris dan bendahara siapa saja yang baik dan pas serta cocok yang diikutsertakan dalam kepengurusan untuk lebih baik kedepannya. Kita harus jalankan bersama Dalihan Natolu Kabupaten Palas ini. Pungkas Pardamean Hasibuan selaku sekretaris panitia pemilihan ketua Umum Dalihan Natolu Kabupaten Palas. (AHAR)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *